Reporter : Deady R sitorus
situasi terkini di kab.bengkalis |
Bengkalis (Policewatch.news),- Kondisi kabut asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla)
di Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau, yang semakin parah, akhirnya Sebanyak 10
sekolah terpaksa diliburkan. Senin (25/2/2019).
Hal ini disampaikan Koordinator Wilayah (Korwil)
Kecamatan Rupat Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis Rais pada awak media "Mengingat kondisi kabut asap semakin
parah, hari ini sekolah diliburkan, 10 sekolah dasar dan 3 sekolah menengah
pertama (SMP) yang ada di Kecamatan Rupat," kata Rais.
Sekolah yang diliburkan, menurut dia, telah mendapat
persetujuan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis. Sebab, kondisi kabut
asap lahan gambut membahayakan kesehatan anak-anak. "Sudah disetujui Dinas
Pendidikan sehingga tadi pagi anak-anak dipulangkan," kata Rais.
Namun, menurut dia, tidak semua sekolah di Kecamatan
Rupat diliburkan karena masih ada sekolah yang tidak terdampak kabut asap.
"Sekolah di Kecamatan Rupat, SD ada 36, SMP 4, dan SMA 3. Tapi tidak semua
yang terdampak.
Di Rupat bagian tengah itu tidak terdampak karena angin
mengarah dari utara ke barat," kata Rais. Dia mengatakan, sekolah
diliburkan mulai hari ini hingga waktu yang belum ditentukan karena kondisi
kabut makin parah.
"Tapi kalau
kabut asap sudah berkurang, anak-anak akan kembali sekolah. Namun, kami
berharap anak-anak sekolahnya yang diliburkan sekarang dapat belajar di rumah,
kemudian tidak bermain di luar rumah," kata Rais
Sebagaimana
diketahui, kebakaran lahan gambut berlangsung lebih kurang satu bulan di
Kecamatan Rupat. Luas lahan yang terbakar mencapai ribuan hektar. Akibatnya,
wilayah yang berbatasan dengan Malaysia ini dilanda kabut asap.pungkasnya