Reporter : Dhe bram/ D R
Kampanye Capres 02 Prabowo Subianto di Tegal Senin (1/4) |
“Kami tidak butuh Pak,” KAMI Butuh Bapak Jadi Presiden Kami teriak para pendukung di Tegal
TEGAL (POLICEWATCH.NEWS) – Calon Presiden nomor urut 02 menggelar kampanye
di Lapangan Kompleks GOR Wisanggeni, Kota Tegal, Senin (1/4).
Ribuan bahkan bisa di perkirakan puluhan ribu orang dari
sejumlah daerah seperti Slawi, Brebes, dan Pemalang,Pekalongan berbondong-bondong
menghadiri acara tersebut.
Suasana kampanye 02 di Lapangan Kompleks GOR Wisanggeni, Kota Tegal, Senin (1/4). |
Prabowo tiba di lokasi sekitar pukul 14.00 WIB. Dia
mengawali ceramahnya dengan meminta maaf kepada seluruh hadirin karena tidak
bisa menyalami satu per satu. Prabowo juga meminta maaf karena tidak bisa
memberi amplop berisi uang dan paket sembako.
“Saya tadi datang ke sini banyak yang minta salaman, mohon
maaf saya tidak bisa salami satu persatu. Saya juga minta maaf karena tidak
bisa memberi amplop berisi uang. Saya juga minta maaf tidak bisa memberi
sembako kepada kalian,” ujar Prabowo.
Penyataan itu langsung disambut gemuruh tepuk tangan dan
acungan dua jari oleh ribuan orang yang hadir. serentak berteriak “Kami tidak butuh Pak,” KAMI BUTUH BAPAK JADI PRESIDEN KAMI " teriak masa pendukung.
Masa Pendukung 02 Hadiri kampanye di Lapangan Kompleks GOR Wisanggeni, Kota Tegal, Senin (1/4). |
Prabowo lalu melanjutkan pidatonya. Dia mengaku terharu
dengan semangat para pendukungnya yang hadir saat itu. “Saudara-saudara,
tinggal berapa hari lagi, saudara sudah mengerti tugas saudara pada tanggal 17
April nanti. Saudara harus memilih pemimpin…” ungkap dia.
Belum selesai dia berpidato, gemuruh ribuan pendukungnya
langsung menyambut dengan teriakan: “Prabowo..Prabowo..Prabowo.”
Dalam kesempatan itu, mantan Danjen Kopassus itu disambut
oleh ribuan pendukungnya dengan mengacungkan simbol dua jari. Prabowo saat itu
langsung berpidato sekitar 30 menit. Ia menyampaikan berbagai persoalan bangsa,
termasuk soal kondisi ekonomi Indonesia saat ini.
Selain dihadiri ribuan warga, hadir jiga sejumlah tokoh dan
ulama. Di antaranya Habib Bagir dari Talang, Pengamat Kebijakan Publik yang
juga Mantan Staf Ahli Kementerian ESDM Muhammad Said Didu, Mantan Wali Kota
Tegal Nursholeh, Mantan Menteri ESDM Sudirman Said, dan sejumlah tokoh lainnya.
Hadir juga sejumlah caleg dari partai pengusung baik pusat
maupun daerah. Serta para pemimpin partai pengusung seperti Partai Gerindra,
PAN, PKS, Partai Demokrat, dan Partai Berkarya.