Reporter : Taufiq.Sapta
Sunarto,M.Pd saat menyerahkan sertifikat dan Piala kepada Juara 1 Lomba Pidato Pekan
Kesejahteraan Undip tingkat Kota Semarang, Diah Ayu .Asmaraning Nur A XI ipa3,Foto. Taufiq
|
Semarang (PoliceWatch.News)-Hari Guru dan lahirnya organisasi guru dengan nama Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) terbentuk pada 25 Nopember 1945, yang artinya di tahun kita akan memperingati Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI Ke-74 Tahun 2019.
Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) memang tidak terpisahkan sebagai mana isi dari Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 78 Tahun 1994
Tentang Hari Guru Nasional.
Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional dan HUT PGRI Ke-74, SMA Negeri 4 Semarang menggelar Upacara Peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI Ke-74 Tahun 2019 yang bertempat di Lapangan Sepak bola sekolah jalan Karangrejo raya No 12A Kel. Srondol Wetan,Kec. Banyumanik Kota Semarang Senin (25/11/2019).
Upacara yang diikuti sejumlah 1.179 peserta didik dan 86 guru dan karyawan SMA Negeri 4 Semarang berlangsung khidmat.
Kepala SMA N 4 Semarang,yang diwakili Sunarto,M.Pd dalam Pidato Sambutan Mendikbud RI menuturkan bahwa biasanya tradisi Hari Guru dipenuhi oleh kata kata inspiratif dan retorik,tetapi hari ini saya ingin berbicara apa adanya, dengan hati yang tulus, kepada semua guru di Indonesia, dari Sabang sampai Merauke.
Juara 1 Accent Undip ( Dance Competition ) Tim Ratoe Jaroeh Smapa kl;as XI , Foto: Taufiq.S |
Guru Indonesia yang tercinta, tugas anda adalah yang termulia sekaligus yang tersulit. Anda di tugasi untuk membentuk masa depan bangsa, tetapi lebih sering di beri aturan dibanding dengan pertolongan,” ucapnya.
“ Guru ingin membantu murid yang mengalami ketertinggalan dikelas ,tetapi waktunya habis untuk mengerjakan tugas administratif tanpa manfaat yang jelas, guru tahu betul bahwa potensi anak tidak dapat di ukur dari hasil ujian, tetapi terpaksa mengejar angka karena di desak berbagai
pemangku kepentingan. Guru ingin mengajak murid keluar kelas untuk belajar dari dunia sekitarnya,tetapui kurikulum yang begitu padat menutup pintu petualangan,” ujar Sunarto.
Sunarto mengatakan, guru frustasi karena tahu bahwa di dunia nyata kemampuan berkarya dan berkolaborasi akan menentukan kesuksesan anak , bukan kemampuan menghafal. Setiap anak memiliki kebutuhan berbeda,tetapi keseragaman telah mengalahkan keberagaman sebagaiprinsip dasar birokrasi .
Menurutnya, guru ingin setiap murid terinspirasi,tetapi tidak diberi kepercayaan untuk berinovasi. Oleh karena itu Saya tidak akan membuat janji janji kosong kepada guru. Perubahan adalah hal yang sulit dan penuh dengan ketidak nyamanan . Satu hal yang pasti, saya akan berjuang untuk kemerdekaan belajar di Indonesia.
Namun perubahan tidak dapat dimulai dari atas. Semuanya berawal dan berakhir dari guru. Jangan menunggu aba aba ,jangan menunggu perintah, ambilah langkah pertama. Besok dimanapun guru berada , lakukan perubahan kecil dikelas anda. Ajaklah kelas berdiskusi bukan hanya mendengar, berikaan kesempatan murid untuk mengajar di kelas,cetuskan proyek bakti sosial yang melibatkan seluruh kelas.
Temukan suatu bakat dalam diri murid yang kurang percaya diri, tawarkan bantuan kepada guru yang sedang mengalami kesulitan, apapun perubahan kecil itu, jika setiap guru melakukannya secara serentak, kapal besar bernama Indonesia ini pasti akan bergerak, selamat Hari Guru , merdeka bergerak, Guru penggerak,” pungkasnya.
Dari kiri : Ketua OSIS Smapa Jovita. Waka Kesiswaan, Rr. S.L. Fajarwati,S.Pd. Waka Humas
Dra. Ambartatik dan Wakil Ketua OSIS Smapa,Viera, Foto : M. Taufik
|
Usai upacara pengumuman siswa yang mendapatkan juara di bulan nopember 2019 antara lain: Juara 1 dan juara 3 Lomba Pidato Pekan Kesejahteraan Undip Tingkat Kota Semarang, Penyelenggara HIMA ,17 Nopember 2019.Atas nama : Sanca Rossi , kelas XI Ipa 3 ( juara 1).
Anggit Maharani ,Kelas XI Ips 1 ( juara 3 ), Pembimbing: Hj. Sri Supadmi,M.Pd dan Teguh
Alif,M.Pd Juara Kategori Penulis Terpilih ,tingkat Jawa Tengah , penghargaan Prasidatama,Penyelenggara : Balai Bahasa Jawa tengah , 20 Nopember 2019. Atas nama : Diah Ayu Asmaraning Nur Aziz, Kelas XI Ipa 3, Pembimbing : Iis Islamiati,S.Pd
Juara 2 dan Juara 3 Lomba Menulis Opini , tingkat Kota Semarang, Penyelenggara HIMA Undip, 23 Nopember 2019. Atas nama : Diah Ayu Asmaraning Nur azis, Kelas XI Ipa 3, Raden Aditya , Kelas XI Ipa 6 ( juara 3 ) , Pembimbing : Dra. Umi Mar’atun. Juara Juara 3 Kejurkot Dance Competition Semarang, 19 Nopember 2019, Atas nama DDC SMA Negeri 4 Semarang, di Hotel Metro Semarang.
Juara 1 Lomba Accent Undip ( Dance Competition ) Semarang, 16 Nopember 2019 di Taman Indonesia Kaya ,Atas nana : Tim Ratoe Jaroeh SMA N 4 Semarang, Pembimbing : Danda kasmi,S.Pd. Usai penyerahan juara , surprise yang di lakukan oleh Ketua OSIS beserta sebagianpengurus berupa pemberian untaian bunga diperuntukan kepada bapak ibu guru sebagaipenghormatan Hari Guru Nasional sekaligus HUT PGRI Ke-74. Selamat Hari Guru.