Samarinda , POLICEWATCH,- Kelompok masyarakat yang tergabung dalam forum pemerhati
keselamatan jalan[FKPJ],TRC PPA Kaltim,keluarga korban kecelakaan di gunung
manggah dan beberapa tokoh masyarakat menggelar hearing dengan DPRD Samarinda
pada selasa 4/2/2020.
Rapat dengar pendapat itu dilakukan menanggapi musibah
kecelakaan maut yang terjadi pada kamis[30/1/2020]pekan lalu di gunung
manggah,jalan otto Iskandar dinata,kecamatan Samarinda ilir yang menewaskan
empat orang pengendara motor, Rapat ini dipimpin oleh Ketua DPRD kota
Samarinda,Bapak Siswadi.
Pada kesempatan itu Anas Saifuddin (korlap) meminta
pembatasan waktu kendaraan roda enam keatas untuk tidak melintas didaerah tersebut.
Tuntutan ke pemerintah yang lain adalah segera dilakukan
penertiban penjual kayu yang berada di bahu kanan kiri jalan' Karena sering
adanya kegiatan bongkar muat kayu akan menutup pandangan bila ada mobil besar
lewat dari arah berlawanan.
Ahmad Vanandza,S.Sos selaku anggota DPRD kota Samarinda
dapil Samarinda Ilir menambahkan, kepada dinas terkait,khususnya dinas
perhubungan untuk betul-betul melakukan uji kendaraan[KIR] guna memastikan
kendaraan layak jalan, Selain itu etika berkendara para sopir juga perlu
diperhatikan demi keselamatan masyarakat.
Rina Zainun,ketua TRC PPA korwil kaltim meminta ke
pemerintah untuk memperhatikan kepentingan anak-anak dan pejalan kaki, karena disana tidak ada fasilitas trotoar
tersebut.
Hasil rapat dengar pendapat memutuskan bahwa,solusi untuk
jangka pendek yakni,DPRD meminta ke Pemkot untuk menertibkan pedagang kayu
bekas yang ada di kanan kiri jalan.
Meminta kepada dinas perhubungan untuk menempatkan
personelnya ditanjakangunung manggah,untuk menjaga agar kendaraan besar tidak melintas di jam-jam sibuk.
Untuk jangka menengah,ketua DPRD kota Samarinda meminta ke
PUPR supaya mengusulkan di anggaran perubahan untuk membangun pembatas kanan
kiri jalan dari besi.
Untuk jangka panjang,DPRD bersama pemerintah kota Samarinda
supaya diusulkan Bantuan Keuangan Propinsiuntuk pembangunan [solusinya belum
ditentukan] agar jalan lebih baikdan aman.
Reporter : Ira /Rina