Breaking news
JABABEKA, Bekasi POLICEWATCH,- Ribuan Buruh Bekasi bergerak kluar dari pabrik pabrik memenuhi
jalan jalan dikawasan MM2100, kawasan hyundai, kawasan ejip, kawasan Deltamas,
kawasan jababeka, dan sekitarnya , Cikarang 17 maret 2020
Semua bergerak Turun kejalan untuk menolak RUU Omnibus Law
(cipta lapangan kerja) , Beberapa mobil komando terus bergerak menuju
pemda Kab Bekasi, Terlihat diatas mobil komando FSPMI, M nurfahrozi,
amier mahfouzh, suparno, dan beberapa orang lainnya
aksi turun ke jalan ini adalah respons terhadap rencana
pemerintah yang ingin mengesahkan RUU Cipta Kerja. Menurutnya RUU Cipta Kerja
akan menghilangkan hak-hak para pekerja yang sebelumnya tertuang dalam
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
Aksi damai buruh meminta pemerintah batalkan RUU OMNIBUS
LAW , Mereka meminta Presiden Joko Widodo agar segera mencabut kembali
draft RUU Omnibus Law Cipta Kerja yang telah diserahkan ke DPR karena itu
terbukti meresahkan rakyat,terutama para Buruh"
isi RUU Cipta Kerja itu bertentangan dengan UUD 1945. Ia pun
membeberkan beberapa ketentuan hukum dalam RUU tersebut yang akan merugikan
buruh.
RUU Cipta Kerja akan memberlakukan upah tunggal. Upah minimum provinsi (UMP)
Jawa Barat , Kemudian upah khusus padat karya bisa di bawah UMP dengan alasan
demi keberlangsungan usaha."Bahkan akan berlaku upah per jam terkait
dengan jam kerja fleksibel yang tidak memiliki hubungan kerja untuk melindungi
buruh,"
Lewat RUU Cipta Kerja ini status kerja kontrak dan
outsourcing bakal berlaku seumur hidup. Di sisi lain ketentuan Pasal 59 UU
Ketenagakerjaan dihapus, sehingga hak pesangon akan hilang dengan sendirinya.
ketentuan di dalam RUU Cipta Kerja ini turut memudahkan pengusaha untuk
melakukan PHK terhadap para buruh lantaran penghapusan Pasal 151 UU
Ketenagakerjaan.
Selain itu, RUU Cipta Kerja menghapus pemberian cuti haid dan melahirkan.
Kelima, sanksi pidana bagi pelaku usaha nakal yang melanggar norma juga dihapus.Tenaga
kerja asing akan mudah masuk di semua level dan di semua sektor usaha,"
tutur salah satu koordinator demo kali
ini.
Pewarta : Jefry.