Tangerang, POLICEWATCH.NEWS,-Badan Narkotika Nasional (BNN) menggerebek sebuah agen
beras yang beralamat di Jalan Prabu Siliwangi RT: 05, RW: 13, No. 94, Kecamatan
Cibodas, Kota Tangerang. Selasa, (28/7/2020) petang.
Dari sebuah truk kontainer dengan Nomor Polisi BK 8751 BL
berhasil diamankan ratusan karung bermuatan jagung yang dicampur dengan
narkotika jenis sabu.
Selain itu petugas BNN juga mengamankan enam orang yang
diduga memasokan barang haram dengan mobil truk ekspedisi dengan modus membawa
logistik dan bahan sembako.
Kepala BNN Irjen Pol Arman Depari mengatakan, pihaknya saat
ini sedang mensortir karung yang berisi jagung itu mana saja dan karung yang
berisikan sabu, termasuk enam orang yang diamankan, nanti akan dipilah pilah, apa
peran meraeka masing masing.
“Saat ini sedang kita lakukan pemeriksaan apakah seluruh
karung yang disamarkan dengan jagung berisi sabu-sabu, diperkirakan ada ratusan
kilo sabu disembunyikan para pelaku,” ujar Arman kepada media.
Lebih lanjut jenderal nyentrik ini mengungkapkan, modus yang
dilakukan dengan cara membawa bahan sembako melalui darat. Cara ini
dirasa cukup aman pada saat pemeriksaan petugas.
Ditambahkanya, jaringan ini ada lokal dan intenasional,
dari jaringan lokal Aceh, Sumatera Utara, Lampung dan Jakarta, sedang
jaringan internasional yakni Indonesia, Malaysia dan Myanmar.
Nanti akan kami
konfirmasi kembali melalui agen agen dan petugas petugas narkotika yang
sejenis di negara tetangga rerutama, jaringan mana yang terlibat.
Hingga berita ini diterbitkan, BNN masih terus memeriksa
satu persatu karung berisi jagung yang terdapat narkotika jenis sabu-sabu.
Diketahui terdapat 50 Karung dalam satu karung yang
ditemukan dan pada setiap karung didapati empat kardus berisi paket diduga narkotia
jenis sabu sabu diperkirakan seberat satu kilogram.
“Karena ini belum tuntas dan dalam proses perhitungan, nanti
akan kami sampaikan keterangan selengkap-lengkapnya. Jaringan ini sudah cukup
lama kita ikuti dan selidiki berdasarkan data intelijen dan tukar menukar
informasi dari luar negeri.” Jelas Kepala BNN Irjen Pol Arman Depari.
Pewarta : Jamal/Agia