POLICEWATCH-LOMBOK TIMUR.
Rumah Sakit (RS) Apung Laksamana Malahayati bersandar di Pelabuhan Laut, Labuhan Lombok, Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur (Lotim). Kehadiran RS milik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk melakukan pengobatan gratis bagi masyarakat di Labuhan Lombok.
Ketua DPC PDIP Lotim, Ahmad Syukro, mengatakan, RS Laksamana Malahayati hadir ralam bentuk melaksanakan Pancasila yang merupakan ideologi dipegang teguh oleh PDIP. Laksamana Malahayati merupakan cita-cita partai yang saat ini berkeliling Indonesia dari ujung barat sampai timur untuk melakukan pengobatan gratis bagi masyarakat dari semua tingkatan.
"Khusus di Pulau Lombok, RS Laksamana Malahayati sudah melakukan pengobatan gratis di Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Lombok Utara. Dan hari ini di Kabupaten Lombok Timur," terang Syukro.
Hadir pada kegiatan ini, Ketua DPD PDI Perjuangan NTB, H. Rachmat Hidayat, SH, Anggota DPRD Lotim, Hj. Marianah, Calon Anggota DPRD Lotim, Ahmad Amrullah serta Kader PDIP Lotim dan NTB. Termasuk masyarakat yang datang berobat tidak perlu membawa persyaratan tertentu.
Hadirnya RS Laksamana Malahayati ini sebagai bentuk pengabdian PDIP kepada masyarakat, merealisasikan ideologi Pancasila di tengah-tengah masyarakat. Pengobatan ini akan dilakukan selama 5 hari dengan menyasar semua kalangan masyarakat. Tenaga medis RS Laksamana Malahayati ini disiapkan langsung oleh DPP PDIP.
"Selama lima hari itu, sasaran kita masyarakat sebanyak-banyaknya. Untuk itu kami berterima kasih kepada pihak kesehatan dan perhubungan yang mendukung terlaksananya kegiatan ini," ungkapnya.
"Target kita sebanyak-banyaknya masyarakat yang datang berobat. Alhamdulillah hingga siang ini sudah ribuan masyarakat yang datang," papar Syukro.
Pengobatan ini, lanjut Syukro, tida berbicara tentang partai. Melainkan berbicara tentang kemanusiaan yang bertujuan untuk membantu bangsa, bukan untuk menguasai bangsa.
Dari catatan tim medis, masyarakat yang datang mengeluhkan berbagai penyakit. Mulai dari sakit kepala, sakit perut, kondisi badan yang lemah hingga penyakit kencing manis, struk dan katarak. Itu semua dilayani serta pemberian obat secara gratis sebagaimana penyakit yang dikeluhkan.
Kepala Medis Kapal RS Laksamana Malahayati, dr. Januar Sahat Siahaan, mengatakan pihaknya memberi pelayanan pengobatan gratis untuk anak-anak, warga dewasa dan warga lanjut usia.
"Selain tim medis, fasilitas cek kesehatan, kami juga memberikan pengobatan kepada warga yang membutuhkan. Kami siapkan sejumlah obat untuk yang berobat," ujar Januar.
Sejak diresmikan di Jakarta 10 Juni 2023 oleh Ketua Umum PDIP, Hj. Megawati Soekarno Putri, Kapal Laksamana Malahayati sudah berlayar dan melakukan pengobatan gratis di Lampung Batam, Medan, Riau, Aceh, Jambi, Banten, Jawa Tengah, Jatim, Situbondo, Banyuwangi, Bali, dan saat ini di Pulau Lombok. Tim kapal ini terdiri dari 7 orang dengan kualifikasi 2 dokter, 2 bidan, 2 perawat dan 1 tim media dari pusat di tambah 14 orang ABK.
"Perintah dari Mega, target kita melayani masyarakat di seluruh Indonesia. Dari pulau terpencil hingga terisolasi. Setelah dari Pulau Lombok, kita akan berlayar ke Poto Tano, Badas, Sumbawa, Bima, dan lanjut ke NTT, Makassar, Kalimantan.
"Di semua daerah kami berkunjung, luar biasa antusiasme masyarakat. Kegiatan selalu berlangsung meriah," katanya
Pengobatan gratis RS Apung Malahayati PDIP mendapat sambutan baik dari masyarakat di Labuhan Lombok. Ratusan masyarakat sejak pagi hingga siang menyerbu lokasi pengobatan gratis yang berlokasi di area Tol Laut Labuhan Lombok.
Amaq Royani, mengaku bersyukur atas hadirnya pengobatan gratis RS Laksamana Malahayati milik PDIP. Ia sendiri mengeluhkan penyakit kencing manis yang sudah lama dideritanya. "Ini luar biasa, kita diperiksa secara baik, dikasih obat gratis," katanya.
Hal senada disampaikan, Amaq Lukman yang mengeluhkan kondisi badan yang selalu merasa lemes. Dari pemeriksaan tim medis RS Apung Laksamana Malahayati, Lukman diberikan sejumlah obat-obatan dan vitamin.
Begitu juga diakui Inaq Jogriah yang kerap mengeluhkan asam urat serta gatal-gatal di tubuhnya. Iapun mengucapkan rasa terima kasihnya kepada PDIP yang begitu tulus mengabdikan diri untuk masyarakat.
Mn