Policewatch-Lombok Tengah
Menindaklanjuti maraknya permainan judi daring (online), Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat, SIK memimpin razia telepon genggam milik personelnya saat apel pagi pada Senin (29/7). Razia ini bertujuan untuk mencegah dan menindak tegas anggota kepolisian yang terlibat dalam aktivitas perjudian online.
"Razia ini sebagai langkah preventif untuk memastikan bahwa anggota kami sebagai aparat penegak hukum tidak terlibat dalam perjudian online," jelas Kapolres Loteng AKBP Iwan Hidayat, SIK di Praya.
Kapolres bersama para pejabat utama (PJU) dan Kapolsek secara mendadak memeriksa telepon genggam seluruh anggota. Hasilnya, tidak ditemukan adanya personel yang menyimpan aplikasi atau mengakses situs judi online di perangkat mereka.
“Pemeriksaan ponsel milik anggota ini kami lakukan secara mendadak saat apel pagi dan hasilnya tidak ditemukan adanya personel yang menyimpan aplikasi atau mengakses situs judi online di masing-masing telepon genggam personel kami,” jelasnya.
AKBP Iwan Hidayat menegaskan bahwa pemberantasan judi online tidak hanya ditujukan kepada masyarakat, tetapi juga di internal kepolisian.
“Sebelum kami lakukan penindakan kepada masyarakat, kami sudah melakukan pengecekan terhadap anggota kami secara internal,” terangnya.
Kapolres juga memberikan imbauan kepada para kabag, kasat, dan kapolsek agar selalu mengingatkan anggotanya untuk tidak terlibat dalam perjudian secara online maupun offline, serta pelanggaran lainnya, terutama terkait narkotika.
“Tindakan tegas akan diberikan kepada anggota yang melanggar aturan, termasuk bagi yang terlibat dalam melindungi atau menjadi backing bandar judi atau narkotika,” tegas AKBP Iwan Hidayat. "Hal ini karena keterlibatan anggota dalam aktivitas tersebut dapat merusak reputasi dan kehormatan Polri sebagai penegak hukum serta pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat."
Nurman MPW
