POLICE WATCH - JAKARTA,- Pemerintah Kabupaten Lahat melalui Dinas Pendidikan dan kebudayaan Mengganggarkan Pembangunan Gedung Lanjutan Asrama Putra SMP negeri 1 Lahat Selatan Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.
Proyek tersebut di dikerjakan oleh Kontraktor, CV.Roma Salim Brothers beralamat Jl.kombes H.Umar No.02 Rt-16 Rw-05 Kel.Besema Serasan Kecamatan Pagaralam Selatan-Pagar Alam (Kota),- Sumatra Selatan.
Telan pagu anggaran APBD 2024 sebesar Rp.4.775.000.000,00 ( empat milyar tujuh Ratus tujuh puluh lima juta ribu rupiah) dalam investigasi LIDIKKRIMSUS RI diduga Dinilai kurang pengawasan Proyek lanjutan pembangunan Asrama Putra SMPN 1 Lahat, yang menelan sumber dana APBD Tahun 2024, indikasi kebocoran dalam pekerjaan tersebut,
Untuk mengendalikan mutu dalam Proyek konstruksi pemerintahan karena pihak pelaksana Proyek atau Kontraktor kerap mengabaikan prosedur pekerjaan maka sangat perlu Pengawasan. Dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut. Salah satu pihak yang tanggungjawab dalam pengawasan adalah Pengawasan yang harus mengawasi semua kegiatan pekerjaan,” Jumat,(18/10/2024)
Pengerjaan proyek lanjutan pembangunan Gedung Asrama putra diduga asal jadi tak sesuai rencana anggaran biaya (RAB), terjadi di SMP 1 Negeri Lahat Selatan,Kabupaten Lahat Sumsel.
“Terungkapnya bau busuk proyek berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) senilai Rp. 4,7miliar yang dikerjakan asal-asalan itu bermula dari laporan Narasumber dan Foto Kegiatan pekerjaan proyek tersebut kami nilai pekerjaan Lanjutan pembangunan Asrama Putra Smp negeri 1 yang Anda di kecamatan Lahat Selatan banyak kejanggalan, Seperti terlihat pada bahan Kerangka baja pada pekerjaan proyek tersebut yang menggunakan bahan kerangka baja Merek MEXMON C 75-75. Seharusnya yang lebih bermutu mengunakan bahan Kerangka Baja Merek Taso C 75-75. Bukan sekedar itu kami nilai dalam pekerjaan tersebut banyak ke Jagalan, Diduga kuat ajang Korupsi parah Oknum-oknum berkepentingan.
Smp negeri 1 Lahat Selatan, juga mendapatkan Pembangunan jalan Sekolah Cor beton Anggaran senilai Rp.191.000.000,00 APBD Lahat tahun 2024. Sekedar mengingatkan Kepada Pihak-pihak terkait dalam mengelola keuangan negara, suatu pekerjaan Pada proyek jangan main-main dengan uang negara, salah langkah Bisa masuk Penjara.”
Terkait hal tersebut kami mengkonfirmasi kepada pihak Dinas Pendidikan Lahat melalui Kabid SMP Fauzi untuk mengklarifikasi, sampai saat ini Hp, blm aktif hanya Centang Satu.” (18/10/24) hingga berita dipublish di media ini.
Terpisah Ketua Harian LIDIK KRIMSUS RI Rodhi Irfanto, SH kepada aparat penegak hukum untuk melakukan pengawasan proyek pembangunan lanjutan gedung asrama SMP Negeri 1 Lahat Selatan diduga adanya aroma berbau korupsi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab dan LIDIK KRIMSUS RI akan mengawasi dan mengawal hingga finishing pekerjaan tersebut dan saya minta LIDIK KRIMSUS RI Dewan Perwakilan Sumatera Selatan untuk investigasi ke lapangan memantau perkembangan proyek pembangunan lanjutan gedung asrama SMP negeri 1 Lahat senilai Rp 4,7 M. " pungkas " Rodhi