Policewatch-Jakarta.
Badan Gizi Nasional (BGN) baru-baru ini melaksanakan uji coba program makan siang bergizi gratis di 47 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di enam provinsi: Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Uji coba ini berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 26 hingga 28 Desember 2024. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat dengan memberikan akses mudah terhadap makanan sehat, sebagai langkah awal perbaikan kondisi gizi nasional
Deputi Bidang Pemantauan dan Pengawasan BGN, Mayjen TNI (Purn) Dadang Hendrayuda, secara langsung memantau pelaksanaan uji coba di SPPG Cilandak, Jakarta Selatan. Ia memastikan proses distribusi makanan bergizi berjalan lancar, tepat sasaran, dan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. Hasil uji coba ini akan menjadi dasar penyempurnaan kebijakan di masa mendatang.
Di tengah pelaksanaan uji coba, Kabiro Hukum dan Humas BGN, Kombes Pol Lalu Muhammad Iwan Mahardan, mengingatkan masyarakat akan potensi penipuan yang mengatasnamakan BGN. BGN menegaskan bahwa mereka tidak pernah meminta dana atau menawarkan kerja sama berbayar terkait program ini. Semua layanan BGN gratis. Masyarakat diimbau untuk memverifikasi informasi dan melaporkan pihak yang mencurigakan yang memanfaatkan nama BGN untuk kepentingan tertentu.
Masyarakat di berbagai wilayah menyambut baik program ini. Melalui uji coba ini, BGN menunjukkan komitmennya untuk membangun generasi sehat dan berkualitas.
Uji coba program makan siang bergizi gratis oleh BGN merupakan langkah penting dalam upaya meningkatkan gizi masyarakat Indonesia. Keberhasilan program ini bergantung pada kelancaran distribusi, pengawasan yang ketat, dan kesadaran masyarakat untuk menghindari penipuan yang mengatasnamakan BGN.
Mamen
