Oknum karyawan PTPN IV Regional II Unit Kebun Tinjowan terlibat dalam aksi pencurian Manager Blokir wartawan.

/ 1 Maret 2025 / 3/01/2025 06:20:00 PM

 

Policewatch-Simalungun

Oknum karyawan di PTPN IV Regional II Unit Kebun Tinjowan tepatnya di areal HGU afdeling 2, oknum  karyawan terlibat dalam aksi pencurian Tandan Buah Segar (TBS). Kasus pencurian TBS yang telah berlangsung lama ini akhirnya terungkap.

Aksi pencurian ini justru melibatkan oknum karyawan perkebunan itu sendiri, menurut nara sumber aksi pencurian tersebut dilakukan oleh salah seorang mandor besar (Mabes) atau Mandor 1 di Afdeling 2 " Aksi ninja dilakukan berinisial DK, bersama tiga karyawan pemanen berinisial YN, SK, dan AS " ujarnya kepada awak media policewatch.news

Masih menurut nara sumber bahwa aksi pencurian TBS di kebun tersebut bukanlah kejadian baru. Bahkan, praktik ini diduga telah lama berlangsung, hampir setiap hari tanpa tindakan tegas dari pihak pengamanan kebun.  "Aksi pencurian hampir setiap hari, Bang. Saya juga heran, seperti ada pembiaran dari pihak kebun dan jauh dari jangkauan pengamanan,".Ujar narasumber.  Keanehan semakin terlihat ketika tiga pemanen dari Afdeling 1—YN, SK, dan AS—justru melakukan pemanenan di Afdeling 2 di luar jadwal resmi. Aksi ini diduga melibatkan DK Sembiring, yang baru beberapa bulan menjabat sebagai Mabes.

Terkait aksi pencurian tersebut awak media mencoba melakukan konfirmasi dengan pesan aplikasi WhatsApp kepada manager kebun unit tinjowan Abdi Sinaga namun sangat disayangkan nomor kontak media sepertinya telah diblokir sang manager.

Tidak mendapatkan informasi dari sang manager, awak media mencoba melakukan konfirmasi kepada asisten SDM Rafsanjani namun asisten SD melalui panggilan suara WhatsApp namun pangilan WhatsApp tidak diangkat bahkan konfirmasi pesan WhatsApp yang dikirimkan juga tidak berbalas. Asisten kebun afdeling 2 unit kebun tinjowan Riki yang dikonfirmasi melalui pesan aplikasi WhatsApp tidak memberikan jawaban. Sementara Asisten Kepala (Askep)Rayon A Syahrul Amani saragih yang dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp terkait adanya oknum karyawan yang melakukan pencurian" Lagi lidik bang. Sabar ya ". Tulusnya, ketika ditanya kembali" Siapa saja nama yang terlibat, dan jabatannya apa? dan apakah sudah dilaporkan ke pihak yang berwajib ?" Sudah dilaporkan ke polisi bang, namun terkait nama dan jabatan para pelaku pencurian askep lebih memilih bungkam dan tidak memberikan informasi.

Kasus ini menimbulkan dugaan bahwa aksi pencurian telah berlangsung lama dan kemungkinan masih ada pihak lain yang terlibat. Masyarakat berharap pihak berwenang segera menindak tegas pelaku dan memperketat pengawasan di kebun guna mencegah kejadian serupa terulang. Adanya aksi pencurian TBS tersebut menandakan bahwa kinerja dari management PTPN IV Regional II Unit kebun Tinjowan sangat diragukan dalam menjaga aset BUMN, apalagi hal tersebut telah berlangsung lama seperti yang disampaikan nara sumber kepada awak media, dalam hal ini pimpinan BUMN diminta tegas dalam mengambil tindakan dalam menjaga aset negara tersebut. (A.S)

Komentar Anda

Berita Terkini